Konfigurasi Firewall Mikrotik
1. Jika sudah terhubung dengan benar, Buka aplikasi winbox pada pc yang terhubung ke mikrotik. Lalu klik connect.
2. Set mikrotik client bagi jaringan luar dan pc menjadi client dari mikrotiknya. Sehingga Mikrotik mendapat IP dari jaringan luar.
3. Atur konfigurasi NAT nya agar bisa terhubung ke jaringan luar. Maka akan mendapatkan IP dari mikrotik tersebut. NAT ada 2 jenis yaitu :
- Source NAT
- Destination NAT atau PAT
4. Selanjutnya kita akan mencoba mem-block suatu IP , Klik IP -> Firewall.
5. Pilih Filter Rules lalu klik tanda + yang berfungsi untuk menambahkan daftar block nya. Pada bagian chain diisikan forward, yang mana digunakan untuk proses paket data yang melewati router. Di Filter Rules ada 3 chain yaitu :
- Chain Forward , adalah traffic yang melalui Router dari LAN ke internet atau sebaliknya.
- Chain Input , adalah semua traffic dari luar menuju Router / Mikrotik.
- Chain Output , adalah traffic dari Mikrotik menuju ke Network lain.
Untuk out interface, disini menggunakan Ether 2, ini bisa digunakan sesuai dengan ethernet mana yang digunakan untuk terhubung ke jaringan luar.
6. Lalu klik action, pilih drop yang berarti seluruh paket yang dikirim oleh PC Client dengan IP yang telah didaftarkan akan di drop atau ditolak.
Dapat dibuktikan dengan tes PING ke IP yang diblock tersebut.
Apabila kita ingin menghapus blocknya, kita cukup meng-klik tanda silang.
7. Selanjutnya, kita juga dapat memblock mac adrress dengan menggunakan mikrotik. Karna IP dapat berubah - ubah, akan tetapi mac address akan tetap, sehingga pengguna dapat di block. Pada bagian ini, dibagian advanced. src.MAC address diisi dengan mac address yang ingin di block.
Untuk action, tetap pilih drop
Pada konfigurasi firewall mikrotik ada beberapa pilihan action, diantaranya :
- Accept : Paket diterima dan tidak melanjutkan.
- Drop : Menolak paket secara diam - diam ( tidak mengirimkan pesan penolakan ICMP ).
- Reject : Menolak paket dan mengirimkan pesan penolakan ICMP.
- Jump : Melompat ke chain lain yang ditentukan oleh nilai parameter jump-target.
- Tarpit : Menolak, tetapi tetap menjaga TCP connecting yang masuk ( membalas dengan SYN/ACK untuk paket TCP SYN yang masuk ).
- Passthrough : Mengabaikan rule ini dan menuju ke rule selanjutnya.
- Log : Menambahakan informasi paket data ke log.
8. Apabila kita ingin mem-block bebebrapa IP, maka kita bisa mengelompokkan IP tersebut dalam suatu list. caranya : IP -> Firewall , Lalu pilih Address list. Pada bagian ini akan ditambahkan sebuah grup , dimisalkan diberi nama " IP Pengacau "
9. Untuk menambahkan IP yang ingin dimasukkan di list " IPpengacau " , dapat ditambahkan pada bagian Source address list dari menu addvanced.
10. Selanjutnya, dari menu firewall yang ada pada mikrotik ini , kita juga dapat memblock situs atau IP tujuan yang kita anggap sebagai situs yang tidak baik.
Klik Filter Rules lalu isi pada bagian Dst.Address ( IP tujuan yang akan di block ). Dan untuk actionnya pilih Drop.
Disini kami mencoba memblock situs atau IP dari Google.
Lalu kembali kita tes dengan melakukan PING ke IP Gppgle.
Dan jika ingin menghapus bl;ock atau membatalkan block, dapat memberikan tanda silang pada tanda konfigurasi tadi.
11. Selanjutnya, kita juga dapat memblock jaringan yang berasal dari luar, misalkan jaringan ini dicurigai sebagi aktifitas hacker.
Caranya kita tambahkan IP jaringan yang berasal dari luar mikrottik. Lalu untuk actionya dipilih Drop.
Disini Dinamai "attacker"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar